Pemanfaatan Google Jamboard dalam Pembelajaran Menulis Pantun Oleh: Dra. Tatiek Rositah

KETERAMPILAN menulis pantun merupakan salah satu keterampilan di bidang
apresiasi sastra yang harus dikuasai oleh siswa, khususnya siswa kelas VII sekolah
menengah pertama (SMP). Akan tetapi pembelajaran menulis pantun kerap dianggap
kurang menarik bagi siswa, karena menulis pantun membutuhkan proses yang panjang.
Dalam mempelajarinya siswa harus memahami ciri-ciri pantun, siswa juga harus memahami
langkah-langkah menulis pantun.
Menulis pada hakekatnya adalah melukiskan lambang-lambang grafis yang
menggambarkan suatu bahasa yang dipahami seseorang untuk dibaca orang lain yang
dapat memahami bahasa dan lambang-lambang grafis tersebut, Tarigan (Saddhono dan
Slamet, 2014; 154).
Pada saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dilaksanakan secara tatap muka,
pembelajaran menulis pantun dapat dilaksanakan dengan teknik permainan kartu,permainan
baris - baris pantun yang dirumpangkan, model ‘Quick and Fun’ atau permainan kata kunci.
Namun, di masa pandemi virus Korona ( Covid-19), mengharuskan pembelajaran
dilaksanakan secara jarak jauh atau daring, hal ini memunculkan paradigma baru, sehingga
guru dituntut dapat menyampaikan materi dengan berinovasi melalui teknologi.
Pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran memudahkan para guru dalam
memberikan materi atau bahan ajar lebih menarik. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
memberikan hikmah yang luar biasa bagi para guru, yang awalnya gagap teknologi kini
menjadi guru yang maju, kreatif, dan modern.
Peningkatan kemampuan mengeksplor pembelajaran tersebut diperoleh dengan
mengikuti berbagai macam pelatihan, salah satunya adalah pelatihan menggunakan Google
Jamboard. Aplikasi ini merupakan salah satu media yang digunakan dalam pembelajaran di
SMP Negeri10 Depok, termasuk pelajaran Bahasa Indonesia.
Dalam Wikipedia google jamboard adalah digital papan tulis interaktif yang
dikembangkan oleh google untuk bekerja dengan google workspace. Aplikasi ini digunakan
dalam pembelajaran menulis pantun karena fitur-fitur yang ada di dalam google jamboard
menarik sehingga membuat anak tertarik untuk mencoba menulis dengan menggunakan
aplikasi tersebut salah satunya adalah menulis pantu Penggunaan aplikasi ini dalam pembelajaran yaitu pertama, guru memperkenalkan
terlebih dahulu fitur-fitur yangada di Google Jamboard dan cara penggunaanya. Fitur atau
tombol-tombol dalam Google Jamboard yaitu ; pada bagian atas persegi bertumpuk dengan
angka 1 di tengah untuk menggeser papan. Latar Belakang digunakan untuk merubah
berbagai latar sesuai dengan pilihan yang ada dengan cara klik tombolnya. Area menulis
ada di bagian kiri terdiri atas: Simbol Pena, digunakan untuk membuat coretan bebas.
Simbol Penghapus, digunakan untuk menghapus tulisan di papan jamboard. Simbol Panah
seperti krusor, digunakan untuk memilih fasilitas yang ingin digunakan. Simbol kertas kotak
kecil atau Sticky Note, digunakan untuk menempelkan tulisan, sebagai pengingat. Simbol
gunung dalam bingkai, digunakan untuk menambahkan gambar baik dari upload komputer
maupun dari pencarian google atau url. Simbol Lingkaran, digunakan untuk memasukkan
bentuk lingkaran atau pilihan bentuk lainnya. Simbol huruf di dalam Kotak, digunakan untuk
mengetik teks.Simbol cahaya senter adalah laser digunakan untuk menunjuk objek di
papan jamboard.
Kedua, siswa diberikan pemahaman tentang aturan penulisan tugas di Google
Jamboard bahwa setiap grup terdiri 2-3 siswa menulis dalam satu papan, setiap grup
dilarang mengubah frame papan tulis grup lainnya, setiap siswa boleh menunjukkan
kreativitas dalam papan dan tidak boleh menghapus postingan teman.
Sesuatu hal yang baru akan membuat anak lebih tertarik untuk mengikuti
pembelajaran yang diberikan. Dengan menggunakan google jamboard pembelajaran
menulis pantun semakin menarik dan mampu meningkatkan kolaborasi dan keterlibatan
siswa dalam pembelajaran (*)